Selasa, 17 Desember 2013

Urban Legend: Toire no Hanako-san & Kokkuri-san


Yosh!
Neo disini, dalam artikel Urban Mythology - kali ini pada faction "Urban Legend"...
Kali ini aku akan membahas mengenai dua urban legend yang mungkin tidak asing lagi di telinga (atau mata?) sebagian besar orang (terutama yang mempelajari urban legend seperti aku) yaitu Toire no Hanako-san dan Kokkuri-san!

(Celliana: Jadi... Apa hubungan dua urban legend ini-) Hubungannya-- (Celliana: Selain sama-sama dari Jepang, berhubungan dengan hal spiritual, dan berakhiran -san?) -Ee... Ummh... Dunno.

Okay, langsung ke artikel!

1. Toire no Hanako-san

Toire no Hanako-san (atau biasanya hanya disingkat Hanako-san) adalah urban legend yang sangat populer yang berasal dari Jepang. Urban legend ini bercerita tentang hantu  anak perempuan bernama Hanako yang menghuni toilet-toilet sekolah. Katanya, ia berwujud seorang gadis kecil dengan rok merah dan baju putih. Urban legend ini kadang digunakan sekolah-sekolah sebagai sarana uji keberanian atau tantangan masa orientasi sekolah. Ada juga yang menggunakan urban legend ini sebagai sarana berbuat jahil...

Konon, Hanako dapat dipanggil dengan cara mengetuk pintu kamar mandi tiga kali sambil melontarkan pertanyaan, "Apakah kamu berada disini, Hanako-san?"
Jika berhasil, akan terdengar jawaban "Aku di sini." dari dalam kamar mandi, dan ketika pemanggil membuka pintu kamar mandi ia dapat melihat sosok Hanako.

Asal dari Hanako sendiri beragam; ada yang bercerita bahwa ia adalah korban bullying di sekolahnya yang memutuskan untuk mengakhiri hidupnya di kamar mandi, ada yang mengatakan bahwa ia adalah korban pemboman yang tewas pada saat ia tengah bersembunyi di kamar mandi, ada yang bercerita bahwa ia adalah gadis yang tewas saat tengah bermain petak umpet di kamar mandi, dan beberapa versi cerita lainnya.

Karena popularitasnya, banyak sekali versi mengenai urban legend ini. Popularitas urban legend ini bahkan dapat dideteksi sejak lebih dari 20 tahun yang lalu, presumably dari sebuah sekolah di Jepang, meskipun ada yang yakin bahwa legenda ini telah dimulai dari 50 tahun yang lalu.


2. Kokkuri-san

Kokkuri-san adalah sebuah permainan yang dulu (atau mungkin hingga sekarang?) sangat populer di Jepang. Permainan ini melibatkan aktivitas pemanggilan roh via sebuah ritual sederhana. Karena tingkat kebahayaannya ini yang konon sangat tinggi, permainan ini di-ban di sebagian besar sekolah di Jepang, meskipun masih ada juga oang-orang yang memainkannya.

Dalam permainan Kokkuri-san, pemain membutuhkan selembar kertas bertuliskan seluruh karakter dari huruf Hiragana, bergambar Torii (gerbang kuil tradisional Shinto Jepang), bertuliskan "Hai" (=Ya) dan "Iie" (=Tidak) serta angka 0-9 dan koin 10 Yen. Permainan ini butuh minimal 2 orang, sehingga tidak dapat dimainkan secara solo.

Dalam permainan ini, pemain mencoba menanyakan berbagai macam pertanyaan kepada roh yang dipanggil, yaitu Kokkuri-san. Konon, roh ini adalah gabungan dari rubah, anjing, dan rakun. Pemain dapat menanyakan pertanyaan apa saja kepada Kokkuri-san, termasuk tentang masa depan mereka. Kokkuri-san akan bergerak dengan menggunakan koin 10 Yen yang telah disiapkan untuk mengeja jawababan dari pertanyaan yang ditanyakan. Setelah puas bertanya berbagai macam pertanyaan pada Kokkuri-san, pemain dapat mengakhiri permainan ini. Namun, ada cara khusus untuk mengakhirinya.

Untuk mengakhiri permainan Kokkuri-san, pemain harus berkata pada Kokkuri-san bahwa ia sebaiknya kembali ke rumahnya sekarang. Setelah Kokkuri-san memberikan tanda untuk pergi dengan bergerak ke arah jawaban "Hai" dan kemudian kearah Torii, pemain harus mengucapkan selamat tinggal kepada Kokkuri-san, menyobek kertas yang digunakan untuk bermain dilanjutkan dengan membakarnya, kemudian membelanjakan koin 10 Yen yang digunakan dalam permainan, semuanya harus selesai hari itu juga. Jika tidak, ada yang bilang bahwa nasib buruk bahkan kematian akan menghantui kehidupan dari pemain permainan ini...

Di dunia, memang banyak legenda dan kepercayaan mengenai ritual/prosesi/permainan yang dapat mengundang roh, bahkan di Indonesia (Jelangkung, anyone?), dan memanggil roh-roh seperti itu bukanlah ide yang bagus... Jadi, bagi yang percaya, permainan ini tidak disarankan untuk dimainkan; selain itu, ingat bahwa Kokkuri-san adalah trickster spirit dan bisa saja berbohong padamu mengenai jawaban yang depresif atau membahagiakan, so beware.








Well, that concludes the article!
Hope you like it, and thanks for reading~ XD

Tidak ada komentar:

Posting Komentar